Bogor. bogorready.com Nasib warga miskin di kota Bogor masih banyak yang belum mendapat perhatian dari penegak hukum.
Saat ini banyak Warga Bogor yang terindikasi mendapatkan tindakan sewenang-wenang dari pihak tertentu.
Ketua LBH Bersama Adil Sejahtera Firdaus Bangun mengungkapkan dalam situasi masyarakat miskin banyak terindikasi mendapatkan tindakan sewenang-wenang dari pemegang kebijakan.
Masyarakat banyak yang tidak mengetahui secara jelas terkait hukum sehingga mereka melakukan pelanggaran tanpa menyadari apa yang salah dari tindakan mereka.
“Pemerintah dari pusat hingga daerah harus bijaksana menyikapi pelanggaran yang terjadi karena keadaan seperti ketidakpahaman dan ketidaktahuan terhadap aturan,” tandasnya, Kamis (22/5/2025).
LBH BAS yang akan deklarasi pada 24 Mei 2025 mendatang dimana salah satunya berperan sebagai penasehat hukum dan pendamping bagi korban penyalahgunaan kekuasaan, terutama mereka yang tidak mampu secara ekonomi untuk mengakses keadilan.
“Jika masyarakat merasakan adanya penyalahgunaan kekuasaan dalam bentuk apapun, dan atau sedang terjerat permasalahan hukum, namun tidak mengetahui atau paham terhadap aturan hukum bisa mendapatkan bantuan hukum dengan datang ke LBH BAS” ungkapnya.
Pihaknya juga akan berkolaborasi dengan pemerintah daerah kota Bogor agar bisa memberikan pengertian dan edukasi kepada seluruh masyarakat untuk sadar dan tertib terhadap hukum.
Rika Handayani SH
